Kolaborasi Guru Agama Hindu Dan Orang Tua Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Moralitas Untuk Siswa Hindu Sekolah Dasar
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang kolaborasi guru agama Hindu dan orang tua dalam menanamkan nilai-nilai moralitas untuk siswa Hindu sekolah dasar di Desa Timpah. Fenomena yang terjadi kurangnya nilai-nilai moralitas siswa Hindu ketika proses pembelajaran berlangsung, seperti kurang menghargai guru yang mengajar di depan kelas, kurang memiliki etika sopan santun, ribut di dalam kelas dan kurangnya kerjasama antara pihak sekolah dan orang tua. Berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalahnya: Bagaimanakah bentuk, kendala solusi dan implikasi dalam kolaborasi guru agama Hindu dan orang tua dalam menanamkan nilai-nilai moralitas untuk siswa Hindu sekolah dasar di Desa Timpah Kabupaten Kapuas. Penelitian ini memiliki tujuan mengetahui, memahami, mengeksplorasi, mengkaji dan mendeskripsikan kolaborasi guru agama Hindu dan orang tua siswa. Rumusan masalah di atas dikaji dengan teori kolaboratif, teori kendala, dan teori behavioristik.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif,peneliti menjadi instrumen utama penelitian dan teknik informan yakni purposive yaitu kepala sekolah, guru agama Hindu, orang tua siswa dan siswa agama Hindu. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi, setelah data dianalisis dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan, selanjutnya penyajian hasil analisis data.
Hasil analisis yang dikaji dengan teori menjelaskan bentuk kolaborasi guru agama Hindu dan orang tua siswa dalam menanamkan nilai-nilai moralitas untuk siswa SD Negeri Desa Timpah yakni komunikasi rutin, kegiatan bersama, kesepakatan pendidikan moral dan penguatan nilai moral di rumah. Dalam menerapkan bentuk kolaborasi tentu ada sebuah kendala yakni kurangnya komunikasi yang efektif, keterbatasan waktu, keterbatasan pemahaman dan akses internet. Solusi yang digunakan untuk mengatasi kendala tersebut yakni meningkatkan komunikasi, pelatihan atau sosialisasi dan menjadwalkan kegiatan di waktu fleksibel. Dari sebuah bentuk, kendala dan solusi tentu ada sebuah implikasi yang ditimbulkan guru agama Hindu, orang tua siswa maupun siswa Hindu di SD Negeri Desa Timpah Kabupaten Kapuas yakni peningkatan moralitas, peningkatan prestasi akademik, pengembangan kemitraan yang kuat dan peningkatan kesadaran orang tua tentang pendidikan.
Kata kunci: Kolaborasi, Nilai Moralitas, Pendidikan agama Hindu.
References
Abdussamad, Z. 2021. Metode Penelitian Kualitatif. Makassar; Syakir Media Press.
Ab Marisyah, Firman R. 2019. Pemikiran Ki Hadjar Dewantara Tentang Pendidikan, Vol 11. Jurnal Pendidkan Tambusai.
Barkley, E. Elizzabet dkk. 2012. Collaborative Learning Techniques: Teknik- Teknik Pembelajaran Kolaboratif (Penerjemah: Narulita Yusron). Dalam Narulita Yusron. Bandung: Nusa Media.
Darumurti, F.D. 2022. Kolaborasi Guru dan Orang Tua dalam Pembelajaran Sejarah untuk membentuk Karakter Kepemimpinan, Sikap Hormat dan Tanggung Jawab. Vol.02. Historia Vita Jurnal Seri Pengetahuan dan Pengajaran Sejarah.
Departemen Pendidikan Nasional. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi 3. Jakarta : Balai Pustaka.
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). (2005). Jakarta: PT (Persero) penerbitan dan percetakan.
Kurniawan, B. 2017. Teori Kendala Sebagai Alat Pengukuran Kinerja. Vol. 9. Jurnal Akuntansi Bisnis.
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Elfabeta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Elfabeta.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Elfabeta.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Elfabeta.
Sugiyono. 2013. Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Elfabeta.
Sugiyono. 2017. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D Bandung: Elfabeta.