STRATEGI PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN DI ERA NEW NORMAL
Abstract
Seluruh negara yang terdampak pandemi Covid-19 saat ini sedang melakukan adaptasi agar pendemi ini tidak berdampak jauh lebih buruk pada semua aspek kehidupan. Pendidikan merupakan salah satu aspek yang harus diperhatikan dengan seksama agar semua peserta didik dapat menerima haknya. Indonesia menerapkan beberapa kebijakan dibidang Pendidikan agar peserta didik tetap mendapat Pendidikan yang terjamin kualitasnya.
Pada masa New Normal ini sekolah dizona hijau dan kuning sudah boleh melaksanakan pembelajaran tatap muka dengan melaksanakan protokol kesehatan, namun harus sesuai dengan kebijakan dan instruksi pemerintah daerah masing-masing. Untuk sekolah yang berada diluar zona tersebut masih harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh. Namun, masih banyak sekolah yang belum bisa menerapkan kebijakan-kebijakan yang telah dibuat. Hal ini karena adanya keterbatasan sekolah-sekolah yang berada di daerah.
Setiap satuan Pendidikan memiliki tantangan masing-masing dalam menerapkan kebijakan-kebijakan mengenai Pendidikan di era adaptasi kebiasaan baru termasuk salah satunya pembelajaran jarak jauh. Mengingat banyaknya kendala-kendala yang muncul dalam proses pembelajaran dimasa new normal ini, setiap satuan Pendidikan harus mampu mengelola pembelajarannya dengan strategi-strategi yang tepat sesuai kebutuhan sekolah agar tetap berjalan dan terjamin kualitas pembelajarannya.
References
Davis, G & Thomas, M. 1989. Effective Schools and Effective Teacher. Boston: Allyn & Bacon.
Permendikbud Nomor 109 tahun 2013
Permendikbud Nomor 119 tahun 2014
Permendikbud Nomor 24 tahun 2012
Sani, R.A., dkk. 2015. Penjaminan Mutu Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.
Sanjaya, W. 2013. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Surat edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020
Zahroh, A. 2015. Membangun Kualitas Pembelajaran Melalui Dimensi Profesionalisme Guru. Bandung: Yrama Widya.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.