PERAN AGAMA DALAM KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT HINDU DI DESA GARUNG KECAMATAN JABIREN RAYA KABUPATEN PULANG PISAU
Abstract
Agama telah diketahui sangat penting dalam kehidupan manusia. Berbagaimacam aspek kehidupan manusia sering dinyatakan berhubungan dengan agama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengekplorasi dan memahami peran agama dalam kehidupan sosial ekonomi masyarakat Hindu di desa Garung kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau. Metode deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini melalui Teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan studi dokumen. Data yang terkumpul dianalisis dengan mengunakan teknik analisis data mulai dari kondensasi, display dan verifikasi atau penarikan keseimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keyakinan keagamaan masyarakat Hindu di desa Garung merupakan keyakinan yang diyakini secara kuat yang sudah ada dari sejak awal mula yang merupakan wahyu dari Tuhan yang Maha Esa. Kehidupan social ekonomi masyarakat Hindu di desa Garung sangat beragam. Agama memiliki peran dalam kehidupan sosial ekonomi masyarakat Hindu di desa Garung.
Kata Kunci : Peran Agama, Kehidupan social ekonomi, Masyarakat Hindu
References
Astawa, I. N. (2018). Pola Pendidikan dalam Perspektif Pendidikan Hindu. Satya Widya: Jurnal Studi Agama, 1(1), 88-110. https://doi.org/10.33363/swjsa.v1i1.40
Astawa, I. N. (2019). CATUR GURU DALAM PEMAKNAAN HARI SUCI SARASWATI PERSPEKTIF FILSAFAT PENDIDIKAN HINDU. Bawi Ayah: Jurnal Pendidikan Agama Dan Budaya Hindu, 8(2), 28-39. https://doi.org/10.33363/ba.v8i2.294
Astawa, I. N. (2019). Hari Suci Galungan: Transformasi Nilai-Nilai Pendidikan Hindu Dalam Meningkatkan Sradha dan Bhakti Umat Hindu. Tampung Penyang: Jurnal Agama Hindu, 7(2), 33-40.
Astawa, I. N. (2019). Astawa, I. N. (2019). Nilai Pendidikan dan Ritual Dalam Lontar Bacakan Banten Pati Urip. Bawi Ayah: Jurnal Pendidikan Agama Dan Budaya Hindu, 7(12), 18-28.
Dahar. Ratna Wilis, 1996. Teori-Teori Belajar. Jakarta. Erlangga.
Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia, 2003. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
I Nau, Rangkap. 2003. Ajaran Suci Intan Kaharingan Kunci Hidup Sukses. Majelis Besar Agama Hindu Kaharingan Palangka Raya.
Maman. Kh U. M Deden Ridwan, M. Ali Mustofa. Ahmad Gaus, 2006. Metodologi Pendidikan Agama Teori dan Praktek. Jakarta. Radja Grafindo Persada.
Majelis Besar Agama Hindu Kaharingan, 1996. Panaturan. Palangka Raya
Moleong, Lexi. J. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Poerwadarminta. 1990. Kamus Bahasa Indonesia Modern. Jakarta. Paramitha
Rahman, A. (2017). RELIGIUSITAS DAN PERILAKU EKONOMI PADA MASYARAKAT PETANI DI DESA DUAMPANUAE, SINJAI. Walasuji : Jurnal Sejarah dan Budaya, 8(1), 71–83. https://doi.org/10.36869/wjsb.v8i1.106
Ramiati. 2006. Fungsi Agama Dalam Kehidupan Sosial. Bandung. Remaja Rosdakarya.
Sarwono. Sarlito Wirawan, 2003. Teori-Teori Psikologi Sosial. Edisi Revisi. Cetakan 8. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Sarwono, Jonathan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Silvita. 2003. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta. Paramitha.
Tanu. I Ketut, 2008. Jurnal Agama Hindu. Pangkaja, Volume VIII No.1 Maret 2008. Denpasar . Institut Hindu Dharma Negeri
Tim Media. Tt. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Media Centre
Tim Penulis. 2010. Buku Pedoman Penulisan Skripsi Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya.
Tim Penyusun. 2009. Pedoman Pembentukan Kelompok Sasaran Penyuluh Agama Hindu. Jakarta. Departemen Agama Republik Indonesia
Tim Media. 2006. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Jakarta. Media Centre
Usman, Husaini. 2006. Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara.
Uno. Hamzah B. 2006. Orientasi Baru Dalam Psikologi Pembelajaran. Jakarta. Bumi Aksara