Proses Penyuluhan Agama Hindu Di Kabupaten Bengkayang Dan Kota Pontianak Dalam Pembinaan Umat Pada Masa Pandemi Covid-19
Abstract
Penelitian ini menguraikan proses penyuluhan yang dilakukan dengan adanya media yang digunakan dalam bentuk pemanfaatan IT, namun dalam penerapannya banyak umat yang tidak dapat dapat mengaksesnya. Pokok permasalahannya adalah proses pembinaan umat Hindu yang ada di Kabupaten Bengkayang dan Pontianak. Metode yang digunakan kualitatif dengan teori media baru dan dalam mengumpulan datanya dengan menggunakan wawancara, observasi, dan studi dokumen. Hasil penelitian ini adalah 1) Pemanfaatan IT untuk pembinaan umat hal ini dapat dilakukan dengan adanya masyarakat virtual yang dalam masa pandemic mengharuskan jaga jarak dan menggunakan media virtua berupa zoom, WA dan media social lainnya. Selain itu adanya keterbukaan informasi dari umat sehingga tidak hanya daring saja dalam pembinaan namun sekali waktu adanya pertemuan terbatas sesuai dengan protokol kesehatan. 2) Program penyuluh dan kebutuhan umat, dalam hal ini dilakukan dengan adanya pembinaan yang dibutuhkan oleh umat dan bersifat berlanjut serta adaptasi dari lingkungan dan media yang ada dalam konteks kearifan local yang ada. 3) Pembinaan dan praktik langsung di lapangan hal ini diharapkan untuk memperdalam proses pembinaan yang berlingkup tri kerangka dasar keagamaan Hindu yang berlingkup pada tattwa, susila dan acara. 4) Pelatihan dan kompetensi penyuluh sebagai kunci dalam pemahaman penyuluh sebagai garda terdepan umat untuk pembinaan umat dengan tetap menghormati situasi, kondisi dan keadaan.