Makna dan Fungsi Balai Antang Menurut Kepercayaan Umat Hindu atau Hindu Kaharingan Di Desa Petuk Liti Kecamatan Kahayan Tengah Kabupaten Pulang Pisau
Abstract
Indonesia yang dimana mengakui ada enam agama yang dimana adalah Islam, Kristen Katolik, Budha, Hindu dan konghucu. Umat Hindu Kaharingan menggunakan atau prakteknya untuk mewujudkan atau melaksanakan dari ajaran agama yang dimaksud, seperti yang tertuang didalam isi dari Kitab Suci Panaturan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Makna dan Fungsi Balai Antang Menurut Kepercayaan Umat Hindu atau Hindu Kaharingan Di Desa Petuk Liti Kecamatan Kahayan Tengah Kabupaten Pulang Pisau. Metode Penelitian dengan Teknik wawancara yang dilakukan kepada Basir/Rohaniawan, Tokoh-Tokoh Keagamaan dan Umat Hindu Kaharingan.
Kata Kunci : Makna, Fungsi Balai Antang, Hindu Kaharingan
References
Bambang Marhijanto, 1999. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Masa Kini. Surabaya: Penerbit Terbit Terang.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Eka, Nali. 2014. Acara Agama Hindu Kaharingan I. Laporan Penelitian. Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya.
Faisal, Sanafiah. 1986. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Hendri. 2014. Upacara Pakanan Patahu Desa Tumbang Rahuyan Kec. Rungan Hulu. Laporan Penelitian. Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya.
Kabinet Indonesia Bersatu Periode 2004-2009. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 dan Amandemennya. Jakarta: Penerbit Team Media.
Kayun, Sri. 2011. Peranan Basir dalam Upacara Tiwah pada Masyarakat Hindu Kaharingan di Kota Palangka Raya.
Koentjaraningrat. 1977. Metode-Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: Penerbit Gramedia.
Majelis Besar Agama Hindu Kaharingan. 1977. Kaharingan Beserta Aspek-Aspeknya. Palangka Raya.
Manaser Panatau Tatu Hiang (Menyelami Kekayaan Leluhur). Yogyakarta: Pusakalima.
Mariatie. 2021. Upacara Manjah Antang Pada Masyarakat Hindu Kaharingan di Desa Baun Bango Kec. Kamipang, Kabupaten Katingan.
Moleong, Lexy J. 2005. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Moleong, Lexy J. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Prastowo, Andi. 2019. Metode Penelitian Kualitatif, dalam Perspektif Rancangan Penelitian: Jakarta: Paramita.
Putri, Vegitya Ramadhani. 2009. Pemaknaan Simbolis Bahasa Ideologi.
Ratini, Made, dkk. 2021. Upacara Pakanan Sahur Lewu pada Masyarakat Hindu Kaharingan di Desa Dadahup Kabupaten Kapuas. Laporan Penelitian. Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya.

